Salah Sasaran, Para Perampok Ini Mengalami Sesuatu Yang Mengerikan. Kejadiannya Bikin Trauma !

Garfield Morgan (54) dan Kim Gorton (36) adalah dua perampok spesialis rumah besar di kawasan Florida, Amerika Serikat. Bahkan keduanya sangat dicari oleh kepolisian setempat karena dianggap bertanggung jawab atas kasus perampokan puluhan rumah di Florida.



Namun ibarat pepatah, sepintar-pintarnya tupai melompat maka pasti akan jatuh juga. Kali ini mereka kena batunya, maksud hati ingin merampok tetapi yang terjadi sungguh mengerikan. Bahkan kejadian ini membuat mereka berdua menjadi trauma mendalam.

Dilansir Yixes.com, kedua perampok ini salah memilih sasaran. Ia tidak tahu bahwa ternyata rumah yang akan mereka rampok adalah tempat tinggal Harry Harrington. Pria tersebut dikenal sebagai penyuka sesama, bahkan dilingkungannya Ia dijuluki sebagai 'The Wolfman' atau Manusia yang sangat buas seperti serigala.

Dengan postur tubuh yang tinggi hingga 2 meter dan bobot 136 kg maka untuk melumpuhkan kedua perampok itu bukanlah hal yang sulit bagi Harry. Kedua perampok tersebut Ia tangkap dan sekap dirumahnya selama 5 hari. Bukan itu saja, bahkan kedua perampok tersebut juga mendapatkan pelecahan berkali-kali sehingga membuat mereka trauma.

Polisi akhirnya turun tangan ketika mendapat laporan dari tetangga Harry. Laporan itu mengatakan, saksi medengar tangisan dan teriakan minta tolong dari dalam rumah Harry.

Polisi kini telah menangkap Harry sang pemilik rumah dan kedua perampok tersebut dengan tuduhan perampokan. Setelah di telusuri dan diselidiki ternyata Kedua perampok itu adalah perampok paling dicari dan bertanggung jawab atas kasus perampokan puluhan rumah di Florida.

Haduh, gak kebayang bagaimana traumanya kedua perampok tersebut. Makanya kerja yang benar dan jangan suka merampok, kalau sampai salah sasaran begini kan siapa bisa berabe. Pasti tuh perampok bakal tobat abis keluar dari penjara.


Halaman Berikutnya

0 Response to "Salah Sasaran, Para Perampok Ini Mengalami Sesuatu Yang Mengerikan. Kejadiannya Bikin Trauma !"

Post a Comment